Awal perkenalan kami di Desember 2009, menjadi teman dan saling bertukar cerita membuat kami semakin akrab dan dekat sampai pada 21 Maret 2017 Dika menyatakan perasaan cintanya kepada Belinda.

Banyak hambatan yang kami lalui selama menjalani hubungan yang hampir 5 tahun ini, perbedaan pendapat dan karakter, ego masing-masing serta hubungan jarak jauh membuat kami belajar bahwa tidaklah mudah menyatukan dua insan. Butuh kedewasaan untuk menjelaskan tanpa menyerang. Butuh kecerdasan memilih waktu, kata dan intonasi bicara. Menjelaskan detail perasaan kita tanpa menyakiti.

“Pernikahan yang bahagia adalah menyatunya dua insan yang bersedia saling mengerti, memahami, dan saling memaafkan”

Kalimat itu yang akan menjadi fondasi kami kelak dalam menjalani rumah tangga.

Mengawali Tahun 2022 ini kami akan menyempurnakan agama kami dengan menikah, membangun keluarga yang bahagia dan memperoleh keturunan.

Sampai jumpa dihari bahagia kami
Belinda & Dika